Kamis, 03 Maret 2011

Upaya membantu Korban Bencana dan Menyampaikan Kasih Guru yang Tak Terbatas

    Anhui
Tahun ini, Propinsi Anhui terkena dampak banjir yang serius dengan meluapnya Sungai Huai yang menghancurkan daerah lembah sungai. Orang-orang yang kehilangan rumah mereka tak terhitung jumlahnya. Mengikuti instruksi Guru yang penuh kasih, rekan-rekan inisiat memulai dua operasi bantuan (silakan mengacu pada laporan dalam Majalah #187 dan #188). Untuk menyebarluaskan kasih dan perhatian Guru terhadap lebih banyak korban, rekan-rekan inisiat mengabaikan kelelahan mereka dari beberapa hari bekerja tanpa henti dan melanjutkan membeli persediaan bantuan dalam jumlah yang besar. Dengan menantang matahari yang sangat panas, mereka memulai usaha bantuan yang ketiga. 
Pada awal bulan Agustus, selama operasi yang keempat, banyak kejadian menggugah hati yang terjadi. Ketika kami sedang mencoba menyewa kendaraan untuk mengirimkan 2.100 kg beras, 1.300 kg minyak kedelai, serta persediaan darurat lainnya kepada para korban bencana, beberapa warga desa memberitahu kami bahwa mereka benar-benar tersentuh oleh kebaikan kasih kami, dan menawari kami untuk menggunakan tiga traktor dan sebuah truk secara gratis. Ketika kami masih berada beberapa ratus meter dari desa tersebut, kami melihat tanda selamat datang tertulis di atas kertas merah di mana-mana: “Bantuan tepat waktu di masa yang sulit telah menghangatkan hati kami!”  Warga desa datang dari jarak jauh dan membunyikan petasan untuk menyambut kami. 
Warga desa dengan penuh hasrat membantu kami menurunkan bahan-bahan bantuan, dan kemudian secara teratur menerima bagian mereka. Setiap orang dari mereka berterima kasih kepada kami berulang kali. Beberapa orang menawari kami air sumur dan handuk bersih untuk membasuh keringat. Mereka bahkan pergi ke suatu tempat yang jauh untuk membelikan kami minuman yang mahal. Yang lebih menyentuh hati adalah para wanita yang berdiri dalam diam di belakang rekan-rekan inisiat dan mengipasi kami untuk menghalau panas. Mereka juga membunyikan petasan untuk mengantar kami. Kami melihat bahwa semua warga desa berhati murni, tulus, sopan, dan tertib, semuanya menunjukkan bahwa mereka adalah makhluk-makhluk yang mulia dan agung. 
Operasi bantuan yang kelima dilaksanakan di suatu kota kecil di Kabupaten Shou. Dengan bantuan pejabat dan warga desa setempat, 5.000 kg beras, 1.600 kg minyak kedelai, dan 3.500 bungkus umbi dibeli. Pada saat itu, hujan deras turun. Seorang kepala desa muda berkata dengan emosi: “Ini bukanlah curah hujan! Ini adalah air mata Tuhan. Meskipun menempuh perjalanan jauh, kalian datang mengunjungi kami, membawa banyak bantuan. Tuhan pastilah tersentuh dan mengirim kalian kepada kami.” Kasih adalah bahasa tertinggi di alam semesta. Ketika kasih di hati rekan-rekan inisiat dan warga desa terjalin, maka kekuatan kasih itu akan berlipat ganda.

Shandong
Pada awal Agustus, beberapa kotapraja di daerah Linyi dilanda angin kencang yang menyebabkan kerugian besar dalam bidang ekonomi terhadap desa tersebut. Rekan-rekan inisiat berkendara dalam hujan menuju daerah yang terkena dampak. Dengan seorang akuntan desa yang antusias sebagai penunjuk jalan, kami mengunjungi warga desa yang berada dalam kesulitan keuangan, menyebarkan kasih dan perhatian Guru kepada mereka, dan memberi dana bantuan kepada mereka. 
Seperti yang dianjurkan oleh warga desa, kelompok lain dari rekan inisiat mengunjungi tiga rumah tangga miskin di daerah Linyi yang terkena dampak. Anggota keluarga ini adalah orang-orang lanjut usia yang sakit kronis yang memerlukan perawatan dan perhatian. Di samping memberikan mereka beberapa bantuan uang tunai, kami juga secara diam-diam berdoa untuk mereka.

Jilin
Pada tanggal 8 Agustus, Kabupaten Yihong Manchu Autonomous di Propinsi Jilin tiba-tiba dilanda angin topan. Mendengar berita ini, rekan-rekan inisiat dengan segera pergi ke sana dengan kasih dan berkah Guru dan mengunjungi masing-masing keluarga. Di sana mereka menemukan bahwa bahan-bahan bangunan paling diperlukan. Hanya dalam dua hari, rekan-rekan inisiat mengusahakan untuk mengirimkan bahan-bahan bangunan untuk 156 rumah tangga. 
Kepada keluarga yang terkena bencana hebat yang kekurangan tenaga dan uang, kami memberikan bantuan uang tunai ekstra. Kami juga menyalurkan berkotak-kotak pakaian kepada para korban. Warga desa benar-benar tersentuh karena kami memperhatikan setiap keluarga yang terkena dampak hebat bencana di setiap desa.

Jiangxi
Musim panas ini, Propinsi Jiangxi menghadapi kekeringan yang paling serius dalam setengah abad ini. Lebih dari satu juta orang tidak mempunyai air minum. Sebuah bus penuh ditumpangi oleh kasih Guru dan rekan-rekan inisiat tiba di Kota Ganzhou setelah perjalanan selama enam jam. Ketika kami membagikan susu, air minum, dan obat-obatan pencegah sengatan panas kepada warga desa, mereka semua merespon dengan senyum yang bersinar. 
Hal tersebut pastilah karena berkah Guru. Selama usaha bantuan tersebut, ke manapun bus kami pergi, hujan deras selalu mengikuti, mengairi tanah kering yang tidak mendapat hujan untuk waktu yang lama ini.

Mongoli Dalam
Tahun ini, kekeringan parah melanda bagian timur laut Zhaludeqi, Kota Tongliao di Mongolia Dalam. Hasil panen hilang, dan beberapa keluarga yang menghadapi kelaparan harus hidup dengan berhutang makanan. Rekan-rekan inisiat pergi ke daerah yang terkena dampak paling berat dan membagikan beras, tepung, minyak sayur, sayuran segar, pakaian, dan bahan-bahan bantuan lain kepada keluarga yang paling membutuhkan. Penduduk setempat sangat tersentuh. Seorang wanita petani berkata kepada kami dengan linangan air mata: “Masihkah ada orang yang sebaik ini di dunia?”

DAMPAK KENAIKAN HARGA BBM TERHADAP SEKTOR AGROINDUSTRI

                                                                        
                                                  Abstrak

           Untuk mengurangi beban subsidi, pemerintah secara periodik melakukan penyesuaian harga BBM agar mendekati harga keseimbangan. Pada 23 Mei 2008 pemerintah menaikkan harga BBM rata-rata 28, 75 %. Kenaikan harga BBM ini sedikit banyak berdampak terhadap sektor agroindustri yang merupakan salah satu sektor terpenting perekonomian Indonesia. Dampak kenaikan harga BBM terhadap sektor agroindustri dapat ditelusuri melalui tiga alur transmisi. Pertama, secara langsung melalui perubahan harga BBM yang digunakan pada usaha pertanian. Dalam hal ini termasuk penggunaan BBM pada alsintan seperti mesin penyemprot, traktor pengolah tanah, pompa air, mesin pembangkit tenaga listrik, dan alat perontok atau pemipil. Harga BBM berpengaruh langsung pada biaya usaha pertanian, dan selanjutnya terhadap produksi dan keuntungan usaha tani.

            Kedua, dampak tidak langsung melalui perubahan harga faktor produksi usaha tani, seperti harga pupuk, pestisida, dan bibit serta upah sewa alsintan dan tenaga kerja. Harga pupuk, pestisida, dan bibit serta alsintan karena biaya produksi dan distribusinya dipengaruhi oleh harga BBM baik langsung maupun tidak langsung. Ketiga, dampak tidak langsung melalui perubahan harga jual hasil pertanaian. Dampak terhadap harga jual hasil pertanian dapat dipilah menjadi dampak ongkos pemasaran dan dampak permintaan. Jika harga BBM meningkat maka harga ongkos pemasaran terutama ongkos transportasi dan pengolahan juga meningkat, selanjutnya akan menurunkan harga yang diterima petani.

Analisis Hubungan antara Dampak Kenaikan Harga BBM terhadap Sektor Agroindustri dengan Pancasila

            Kenaikan harga BBM merupakan upaya yang dilakukan pemerintah untuk menyelamatkan APBN yang banyak dihabiskan oleh subsidi. Naiknya harga minyak dunia memaksa pemerintah untuk melakukan penyesuaian terhadap harga minyak di dalam negeri. Meskipun kenaikan berdampak positif dari sisi bertambahnya pendapatan negara dari penjualan minyak mentah, tetap saja belum sebanding dengan subsidi yang dikeluarkan pemerintah untuk menurunkan harga minyak dalam negeri. Walaupun harga BBM saat ini sudah diturunkan, namun akibat-akibat dari kenaikan harga BBM itu masih terasa sampai saat ini, terutama rakyat kecil karena harga-harga lain tidak serta merta ikut turun.

            Kalau kita analisis lebih dalam bahwa kenaikan harga BBM ini berhubungan dengan Pancasila yaitu sila Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Hal ini terbukti karena dampak dari kenaikan harga BBM dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia terutama rakyat kecil yang mayoritas adalah petani, dalam hal ini berimbas pada sektor agroindustri. Diantaranya berpengaruh langsung pada biaya usaha pertanian (penggunaan mesin-mesin berbahan bakar minyak), perubahan harga faktor-faktor produksi (harga pupuk, pestisida, benih, dan sebagainya), dan perubahan harga jual hasil pertanian.

            Dari cuplikan sebuah buku mengenai Pancasila dijelaskan beberapa pokok pikiran tentang sila Keadilan Sosial Bagi Seluruh Indonesia yaitu :

1. Kemakmuran yang merata bagi seluruh rakyat dalam arti dinamis dan meningkat.

2. Seluruh kekayaan alam dan sebagainya dipergunakan bagi kebahagiaan bersama menurut potensi masing-masing.

3. Melindungi yang lemah agar kelompok warga masyarakat dapat bekerja sesuai dengan bidangnya.

            Yang dimaksud dinamis dalam pokok pikiran sila Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia diatas adalah dinamis dalam arti diupayakan lebih tinggi dan lebih baik. Hal ini berarti peningkatan kesejahteraan dan kemakmuran seharusnya diupayakan untuk lebih baik. Point kedua adalah seluruh kekayaan alam tidak boleh dikuasai oleh sekelompok orang, tetapi untuk kesejahteraan semua orang dan kepentingan bersama menurut potensinya masing-masing. Termasuk juga minyak di Indonesia harus digunakan untuk kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia. Dan point ketiga menjelaskan bahwa dalam masyarakat ada orang yang berkedudukan lemah yang memiliki potensi dan berperan demi kesejahteraan negeri ini misalnya kaum petani, maka mereka perlu dilindungi agar dapat bekerja sesuai bidangnya tanpa merasa kesulitan dalam memaksimalkan kerjanya untuk memenuhi kebutuhan pangan Indonesia.

            Telah kita ketahui bersama bahwa sektor agroindustri mampu mempekerjakan angkatan kerja terbanyak (sekitar 44%) dibandingkan dengan sektor lain. Agroindustri juga telah menyediakan sebagian besar kebutuhan pangan seluruh rakyat. Agroindustri telah berhasil menopang perekonomian dan ketahanan pangan nasional. Walaupun peranannya begitu penting sampai saat ini, sektor agroindustri masih belum mampu memberikan pendapatan yang layak bagi para pelakunya. Ditambah lagi dengan adanya kenaikan harga BBM maka akan berdampak besar terhadap sektor agroindustri ini.

            Kenaikan BBM baik secara langsung maupun tidak langsung sama artinya dengan upaya pemerintah mengalihkan daya beli masyarakat kelas menengah ke atas ke kelas menengah ke bawah. Sementara daya beli masyarakat kelas menengah ke bawah akan terpangkas sebesar 35 persen akibat efek ganda kenaikan harga BBM dan inflasi. Dengan adanya kenaikan harga BBM ini menimbulkan inflasi terhadap berbagai barang dan jasa termasuk yang dibutuhkan masyarakat miskin. Apabila pendapatan masyarakat tetap maka akan mengakibatkan daya beli masyarakat menjadi menurun atau melemah. 

            Menurut analisa BPS, dengan asumsi pendapatan masyarakat tetap (tidak meningkat), diperkirakan apabila kenaikan harga (inflasi) sekitar 10% akan menaikkan penduduk miskin sekitar 30%. Dengan kata lain besarnya pertambahan penduduk miskin tergantung seberapa besar dampak kenaikan BBM terhadap laju inflasi. Hal ini akan memberatkan para petani yang mayoritas merupakan golongan menengah ke bawah dalam hal pemenuhan pangan dan pemenuhan kebutuhan untuk alat-alat pertanian yang membutuhkan bahan bakar minyak.

            Ketidakadilan kembali dialami oleh para petani, karena kenaikan harga BBM telah mengakibatkan naiknya harga barang-barang lain. Tetapi naasnya dialami oleh petani karena harga beras tidak boleh naik. Alasannya beras hanyalah komponen dan transmitter, bukan penyebab inflasi sebagai produsen pangan murah dan pengendali inflasi, meski hakekatnya persoalan harga dan inflationary-nya perekonomian dipicu kenaikan harga BBM. Inilah yang membuat kaum petani semakin tertindas, sudah sepatutnya kita memberi penghargaan bagi mereka karena berkat kerja keras mereka kita dapat makan nasi bukan malah sebaliknya. Oleh karena itu sudah sepatutnya pemerintah memperhatikan nasib para petani dalam kenaikan harga BBM ini.
           Kenaikan harga BBM di satu sisi memang sebuah tantangan bagi masyarakat untuk semakin meningkatkan taraf hidupnya. Selain itu juga merupakan tantangan bagi pemerintah. Kenaikan harga minyak global juga memberikan tantangan baru bagi para pengambil kebijakan nasional. Upaya untuk terus menjaga stabilitas politik dan makroekonomi serta mengembangkan infrastruktur dalam negeri harus terus dilakukan. Selain itu, pemerintah juga harus lebih proaktif menfasilitasi pergerakan sumber daya antarsektor yang akan terjadi seiring dengan penyesuaian ekonomi domestik.

            Memang tidak sepenuhnya kebijakan yang telah diambil pemerintah dengan menaikkan harga BBM itu salah. Kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM untuk menyelamatkan APBN sudah benar, pemerintah juga telah mengimbangi dengan adanya BLT untuk rakyat miskin. Tetapi untuk mengatasi dampaknya terhadap seluruh rakyat Indonesia terutama pada sektor agroidustri sebaiknya pemerintah perlu mengambil kebijakan-kebijakan guna mengatasi dampak kenaikan harga BBM tersebut. Sehingga akan tercipta Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

            Kebijakan-kebijakan yang perlu diambil antara lain adalah untuk mengkompensasi peningkatan biaya produksi usaha tani sebaiknya perlu ditempuh kebijakan non-harga untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas usaha tani. Kebijakan non-harga ini dapat diselaraskan dengan kebijakan sektor riil pertanian, berupa peningkatan kapasitas produksi melalui ekstensifikasi, intensifikasi, dan rehabilitasi irigasi. Untuk peningkatan intensif bagi petani dapat ditempuh melalui kebijakan seperti subsidi pupuk, subsidi benih, subsidi bunga modal, dan intensif non-harga seperti perbaikan infrastruktur dan bantuan alsintan pascapanen.

Rabu, 02 Maret 2011

perkalehian antar pelajar

 Perkelahian merupakan suatu tindakan yang sangat tidak terpuji dan sangat tidak pantas dilakukan oleh siapa pun termasuk oleh pelajar, namun pada beberapa tahun terakhir perkelahian antar sesama justru lekat dengan kalangan pelajar, terutama pelajar antar pelajar tingkat SMA sederajat , perkelahinan antar pelajar atau yang biasa disebut tauran (tawuran) ini didasari oleh hal-hal sepele, bahkan ada faktor tertentu penyebab tawuran yang saya bilang itu faktor yang sangat bodoh, seperti hanya karena tatapan mata, saling ejek, karena wanita sampai menjaga gengsi sekolah mereka lakukan dengan cara perkelahian tersebut. Kejadian seperti ini tentu sangat disayangkan, karena pelajar yang harusnya menuntut ilmu demi meraih cita-cita mereka justru malah melakukan hal-hal yang tidak berguna diluar sekolah.

Dahulu semasa saya sekolah di SMA sekolah saya termasuk sekolah yang terkenal karena sering mengikuti perkelahian antar pelajar, meskipun saya tidak pernah terlibat langsung dalam perkelahian tersebut, tetapi tidak jarang saya menjadi korban perkelahian tersebut. Merasa penasaran saya pernah bertanya kepada beberapa teman saya mengenai “apa penyebab kalian ikut-ikut tawuran??”, setelah saya ketahui ada beberapa faktor internal dan eksternal sekolah yang membuat mereka ikut dalam tawuran.

1.Faktor internal, faktor ini merupakan faktor utama penyebab para pelajar banyak yang “ikut-ikut” tawuran diantaranya.

A.Ajakan teman, beberapa pelajar yang tawuran ternyata ada diantara karena ajakan teman, karena takut dibilang “cupu loe ga mau ikut tauran, punya nyali ga loe..??” atau “ini kan buat kebaikan sekolah kita, klo loe ga ikut mending ga usah jadi temen gue..”, hal ini juga pernah terjadi pada diri saya pribadi, akan tetapi saya selalu mengabaikan hal tersebut karena saya tahu hal itu tidak berguna.

B.Mental yang lemah, tidak mau dibilang “cupu” atau “culun” banyak diantara mereka terlibat dalam tawuran, ini mencerminkan bahwa mental para pelajar kita sangatlah lemah, hal ini tentu harus segera diperbaiki secepatnya, mulai dari diri sendiri dengan dibantu pihak-pihak terkait seperti guru dan orang tua.


2.Faktor eksternal, selain faktor internal faktor eksternal secara tidak langsung mendorong para pelajar pelajar untuk melakukan aksi tawuran, diantaranya.

A.Ekonomi, biasanya para pelaku tawuran adalah golongan pelajar menengah kebawah ini disebabkan faktor ekonomi mereka yang pas-pasan bahkan cenderung kurang membuat membuat mereka melampiaskan segala ketidakberdayaannya lewat aksi perkelahian tersebut, karena diantara mereka merasa dianggap rendah ekonominya dan akhirnya ikut tawuran agar dapat dianggap jagoan.

B.Perhatian, kurangnya perhatian dari orang-orang disekitar mereka seperti orang tua dan guru membuat mereka bebas dan bisa melakukan segala sesuatu sesuka hati mereka, termasuk tawuran diantaranya.
Perkelahian antar pelajar memang berdampak buruk baik untuk pelajar itu sendiri juga bagi orang lain, tetapi tawuran antar pelajar masih sangat mungkin diminimalisir dengan beberapa cara, seperti memberi perhatian lebih kepada para pelajar, jika disekolah diberikan kegiatan tambahan seperti extrakulikuler, dirumah orang tua bisa lebih dekat lagi dengan anak-anaknya dan lebih banyak bertanya jika anaknya pulang terlambat dan yang terpenting kesadaran dari setiap individu sangat diperlukan, karena jika tidak ada kesadaran diri untuk tidak ikut-ikutan dalam tawuran, maka akan mudah terpengaruh dari oleh orang lain.
Khusus para pembaca yang masih jadi pelajar, nih kakak bagi-bagi tips buat menghindari tawuran antar pelajar.

1. Jangan suka kongko-kongko atau nongkrong ga jelas setelah jam pelajaran berakhir waktunya pulang langsung pulang, kalo pun mau pulang terlambat lebih baik hubungi orang tua, agar orang tua ga khawatir.

2. Jangan takut dibilang cupu atau culun, coz tawuran cuma buang-buang waktu dan tidak berguna, sudah begitu resikonya bisa ngerenggut nyawa kalian lohh, emangnya mau meninggal sebelum menikah?? Hehehe….


3. Lebih banyak melakukan kegiatan-kegiatan yang lebih bermanfaat, seperti ikut ekstakulikuler, olahraga, Les dsb.

Buat kawan-kawan pelajar di seluruh Indonesia, teruslah berusaha meraih cita-cita kalian setinggi mungkin, karena kita adalah penerus masa depan negeri ini.
SEMANNGGGAAAAATTTTTTTT………..!!!!!!!!!!!!!!!!!!

Komite Eksekutif FIFA Bahas Nasib Nurdin Halid Hari Ini

Nurdin Halid. TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO Interaktif, Zurich - Komite Asosiasi Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) dikabarkan merekomendasikan untuk mencegah Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia Nurdin Halid kembali menjadi ketua umum PSSI. Rekomendasi tersebut akan dibahas di rapat Komite Eksekutif FIFA hari ini.
Menurut situs Worldfootballinsider, Rabu (2/3), salah seorang sumber dari Komite Asosiasi FIFA mengatakan dalam rapat di markas Zurich pada Selasa Komite Asosiasi merekomendasikan agar Nurdin dilarang kembali ikut pemilihan Ketua Umum PSSI ketika masa jabatannya berakhir pengujung bulan ini.

Worldfootballinsider menulis rekomendasi tersebut bakal mengakhiri masa kepemimpinan Nurdin di PSSI yang telah berlangsung dua periode atau delapan tahun. Nurdin sendiri pernah memimpin PSSI dari jeruji besi akibat kasus korupsi. Di bawah kepemimpinan Nurdin, peringkat Indonesia di dunia berada pada posisi 129.

Menurut Worldfootballinsider, berdasarkan Kode Etik FIFA, orang-orang yang sudah dipenjara tidak boleh memimpin asosiasi sepak bola negaranya.

Akan tetapi, ada kekhawatiran di antara kubu anti-Nurdin saat rapat Komite Eksekutif FIFA hari ini. Sebab, para pendukung Nurdin di Komite Eksekutif FIFA diperkirakan berusaha melindungi Nurdin.

Rapat Komite Eksekutif FIFA hari ini akan membahas situasi sepak bola di Indonesia.

Menurut sumber Worldfootballinsider bulan lalu mengklaim pendukung Nurdin di Komite Eksekutif telah menyokong Nurdin ketika Komite Asosiasi FIFA pada 2007 memerintahkan pemilihan Ketua Umum PSSI saat itu diulang.

Ketika dihubungi Worldfootballinsider pagi ini, juru bicara FIFA menolak mengomentari rapat tersebut. Menurut juru bicara FIFA, rekomendasi tersebut harus diratifikasi Komite Eksekutif FIFA yang bertemu hari ini.

Dalam situs resmi PSSI, www.pssi-football.com, Sekretaris Jendera PSSI Nugraha Besoes mengatakan, "Kita masih menunggu keputusan resmi dari FIFA."

Sementara, utusan PSSI yang berada di Zurich, Suryadharma Dali Tahir, dalam situs resmi PSSI mengatakan, "FIFA sendiri sesungguhnya tak ingin memberi sanksi kepada Indonesia. Sebagai negara dengan populasi penggemar sepakbola yang terbesar di dunia FIFA sangat mendukung perkembangan sepakbola di negeri ini."

10 Kelemahan Manusia

Dalam hidup ini kita seringkali membuat berbagai kesalahan. Apa saja kesalahan-kesalahan yang sering dibuat tapi berakibat fatal? Cekidot gan
1. MENYALAHKAN ORANG LAIN
Itu penyakit P dan K, yaitu Primitif dan Kekanak-kanakan. Menyalahkan orang lain adalah pola pikir orang primitif. Di pedalaman Afrika, kalau ada orang yang sakit, yang Dipikirkan adalah : Siapa nih yang nyantet? Selalu “siapa” Bukan “apa” penyebabnya. Bidang kedokteran modern selalu mencari tahu “apa” sebabnya, bukan “siapa”. Jadi kalau kita berpikir menyalahkan orang lain, itu sama dengan sikap primitif. Pakai koteka aja deh, nggak usah pakai dasi dan jas.
Kekanak-kanakan. Kenapa? Anak-anak selalu nggak pernah mau disalahkan. Kalau ada piring yang jatuh,” Adik tuh yang salah”, atau “mbak tuh yang salah”. Anda pakai celana monyet aja kalau bersikap begitu. Kalau kita manusia yang berakal dan dewasa selalu akan mencari sebab terjadinya sesuatu.
2. MENYALAHKAN DIRI SENDIRI
Menyalahkan diri sendiri bahwa dirinya merasa tidak mampu. Ini berbeda dengan MENGAKUI KESALAHAN. Anda pernah mengalaminya? Kalau anda bilang tidak pernah, berarti anda bohong. “Ah, dia sih bisa, dia ahli, dia punya jabatan, dia berbakat dsb, Lha saya ini apa ?, wah saya nggak bisa deh. Dia S3, lha saya SMP, wah nggak bisa deh. Dia punya waktu banyak, saya sibuk, pasti nggak bisa deh”. Penyakit ini seperti kanker, tambah besar, besar di dalam mental diri sehingga bisa mencapai “improper guilty feeling”.
Jadi walau yang salah partner, anak buah, atau bahkan atasan, berani bilang “Saya kok yang memang salah, tidak mampu dsb”. Penyakit ini pelan-pelan bisa membunuh kita. Merasa inferior, kita tidak punya kemampuan. Kita sering membandingkan keberhasilan orang lain dengan kekurangan kita, sehingga keberhasilan orang lain dianggap Wajar karena mereka punya sesuatu lebih yang kita tidak punya.
3. TIDAK PUNYA GOAL / CITA-CITA
Kita sering terpaku dengan kesibukan kerja, tetapi arahnya tidak jelas. Sebaiknya kita selalu mempunyai target kerja dengan milestone. Buat target jangka panjang dan jangka pendek secara tertulis. Ilustrasinya kayak gini : Ada anjing jago lari yang sombong. Apa sih yang nggak bisa saya kejar, kuda aja kalah sama saya. Kemudian ada kelinci lompat-lompat, kiclik, kiclik, kiclik. Temannya bilang: “Nah tuh ada kelinci, kejar aja”. Dia kejar itu kelinci, wesss…., kelinci lari lebih kencang, anjingnya ngotot ngejar dan kelinci lari sipat-kuping (sampai nggak dengar / peduli apa-apa), dan akhirnya nggak terkejar, kelinci masuk pagar. Anjing kembali lagi ke temannya dan diketawain.
“Ah lu, katanya jago lari, sama kelinci aja nggak bisa kejar. Katanya lu paling kencang”.
“Lha dia goalnya untuk tetap hidup sih, survive, lha gua goalnya untuk fun aja sih”.
Kalau “GOAL” kita hanya untuk “FUN”, isi waktu aja, ya hasilnya Cuma terengah-engah saja.
4. MEMPUNYAI “GOAL”, TAPI NGAWUR MENCAPAINYA
Biasanya dialami oleh orang yang tidak “teachable”. Goalnya salah, focus kita juga salah, jalannya juga salah, arahnya juga salah. Ilustrasinya kayak gini : ada pemuda yang terobsesi dengan emas, karena pengaruh tradisi yang mendewakan emas. Pemuda ini pergi ke pertokoan dan mengisi karungnya dengan emas dan seenaknya ngeloyor pergi. Tentu saja ditangkap polisi dan ditanya. Jawabnya : Pokoknya saya mau emas, saya nggak mau lihat kiri-kanan.
5. MENGAMBIL JALAN PINTAS, SHORT CUT
Keberhasilan tidak pernah dilalui dengan jalan pintas. Jalan pintas tidak membawa orang ke kesuksesan yang sebenarnya, real success, karena tidak mengikuti proses. Kalau kita menghindari proses, ya nggak matang, kalaupun matang ya dikarbit. Jadi, tidak ada tuh jalan pintas. Pemain bulutangkis Indonesia bangun jam 5 pagi, lari keliling Senayan, melakukan smesh 1000 kali. Itu bukan jalan pintas. Nggak ada orang yang leha-leha tiap hari pakai sarung, terus tiba- tiba jadi juara bulu tangkis. Nggak ada! Kalau anda disuruh taruh uang 1 juta, dalam 3 minggu jadi 3 juta, masuk akal nggak tuh? Nggak mungkin!. Karena hal itu melawan kodrat.
6. MENGAMBIL JALAN TERLALU PANJANG, TERLALU SANTAI
Analoginya begini : Pesawat terbang untuk bisa take-off, harus mempunyai kecepatan minimum. Pesawat Boeing 737, untuk dapat take- off, memerlukan kecepatan minimum 300 km/jam. Kalau kecepatan dia cuma 50 km/jam, ya Cuma ngabis-ngabisin avtur aja, muter-muter aja. Lha kalau jalannya, runwaynya lurus anda cuma pakai kecepatan 50 km/jam, ya nggak bisa take-off, malah nyungsep iya. Iya kan ?
7. MENGABAIKAN HAL-HAL YANG KECIL
Dia maunya yang besar-besar, yang heboh, tapi yang kecil-kecil nggak dikerjain. Dia lupa bahwa struktur bangunan yang besar, pasti ada komponen yang kecilnya. Maunya yang hebat aja. Mengabaikan hal kecil aja nggak boleh, apalagi mengabaikan orang kecil.
8. TERLALU CEPAT MENYERAH
Jangan berhenti kerja pada masa percobaan 3 bulan. Bukan mengawali dengan yang salah yang bikin orang gagal, tetapi berhenti pada tempat yang salah. Mengawali dengan salah bisa diperbaiki, tetapi berhenti di tempat yang salah repot sekali.
9. BAYANG BAYANG MASA LALU
Wah puitis sekali, saya suka sekali dengan yang ini. Karena apa? Kita selalu penuh memori kan ? Apa yang kita lakukan, masuk memori kita, minimal sebagai pertimbangan kita untuk langkah kita berikutnya. Apalagi kalau kita pernah gagal, nggak berani untuk mencoba lagi. Ini bisa balik lagi ke penyakit nomer-3. Kegagalan sebagai akibat bayang-bayang masa lalu yang tidak terselesaikan dengan semestinya. Itu bayang-bayang negatif. Memori kita kadang- kadang sangat membatasi kita untuk maju ke depan. Kita kadang-kadang lupa bahwa hidup itu maju terus. “Waktu” itu maju kan ?. Ada nggak yang punya jam yang jalannya terbalik?? Nggak ada kan ?
Semuanya maju, hidup itu maju. Lari aja ke depan, kalaupun harus jatuh, pasti ke depan kok. Orang yang berhasil, pasti pernah gagal. Itu memori negatif yang menghalangi kesuksesan.
10. MENGHIPNOTIS DIRI DENGAN KESUKSESAN SEMU
Biasa disebut Pseudo Success Syndrome. Kita dihipnotis dengan itu. Kita kalau pernah berhasil dengan sukses kecil, terus berhenti, nggak kemana-mana lagi.Sudah puas dengan sukses kecil tersebut. Napoleon pernah menyatakan: “Saat yang paling berbahaya datang bersama dengan kemenangan yang besar”. Itu saat yang paling berbahaya, karena orang lengah, mabuk kemenangan. Jangan terjebak dengan goal-goal hasil yang kecil, karena kita akan menembak sasaran yang besar, goal yang jauh. Jangan berpuas diri, ntar jadi sombong, terus takabur.
Sudah saatnya kita memperbaiki kehidupan kita. Kesempatan terbuka lebar untuk siapa saja yang ingin maju.
Action may not always bring success, but there is no success without action.
“Usaha dan tindakan tidak selalu menghasilkan keberhasilan/ sukses, tetapi… Tidak ada keberhasilan dan sukses TANPA usaha dan tindakan.”

Rahasia Dibalik Otak Manusia


otak manusiaMeskipun ilmu pengetahuan terus memberi kita wawasan yang semakin meningkat tentang apa itu memori otak manusia, sebagian besar masih merupakan misteri kehidupan. Para peneliti mempertimbangkan proses memori, dan kita tahu bahwa kita sebenarnya merekonstruksi bit informasi yang tersimpan di berbagai bagian otak kita. Tetapi misteri adalah, apa yang memulai rekonstruksi dalam otak? Apakah itu dari luar fisik tubuh ata dari energi tubuh? Itu masih harus dilihat. Sementara itu, mari kita lihat apa yang dapat diberikan sains kepada kita tentang beberapa aktivitas kimia dalam otak.
  • Lokasi Memori Manusia
Di masa lalu, orang berpikir bahwa semua memori berada di otak. Namun, Gazzaniga (1988) melaporkan bahwa memori terjadi di seluruh sistem saraf. Jadi setiap pikiran Anda misalnya “merasa” di seluruh tubuh karena reseptor untuk zat kimia dalam otak Anda ditemukan pada permukaan sel-sel di seluruh tubuh Anda. Jadi bila bahan kimia yang diaktifkan di sinapsis di otak, pesan dikomunikasikan kepada setiap bagian tubuh Anda dengan chemotaxis, sebuah proses yang memungkinkan sel untuk berkomunikasi dengan “radar” melalui perjalanan jauh menggunakan darah dan cairan tulang punggung ke otak. Ini merupakan fakta unik dan misteri sains yang terus dikembangkan.

Kata Jk dan Sepak Bola Soal PSSI



VIVAnews -Kisruh dunia sepak bola Indonesia meresahkan banyak orang. Saling mengerahkan massa ke jalanan tentu saja bukan lagi persoalan sepele. Bisa menganggu para pekerja sepak bola profesional. Itu sebabnya banyak yang berharap polemik ini segera tuntas.
Guna menuntaskan polemik itu banyak yang berharap segera muncul Ketua Umum PSII yang secara manajerial kuat dan tegas tapi ramah. Sejumlah kalangan menilai bahwa figur yang pas untuk adalah Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Mereka yang mendorong JK ke kursi ketua umum PSSI itu menggalang dukungan lewat jejaring sosial. Di Facebook ini, muncul kelompok, "JK for Ketua Umum PSS." Apa komentar Jusuf Kalla soal sokongan itu.
"Tidaklah. Saya ini kan sudah pernah menjadi Ketua PSM Makassar 20 tahun lalu," kata JK saat silaturahmi dengan wartawan di Jakarta, Rabu malam, 2 Maret 2011.

JK juga enggan menjawab kisruh yang terjadi di PSSI. Menurutnya, siapapun yang menjadi Ketua PSSI saat ini memiliki beban berat, karena pecinta bola tanah air sangat mengharapkan membaiknya prestasi tim nasional Indonesia.

"Masyarakat berharap terlalu banyak. Padahal tidak ada prestasi yang didapat secara instant," ucap JK yang sekarang menjabat Ketua Palang Merah Indonesia.

JK kemudian menceritakan obrolannya dengan Ketua Palang Merah Internasional Jakob Kellenberger. Saat itu, Jakob mengatakan sulit mengembangkan bakat anak-anak Indonesia bermain sepak bola, terutama di kota-kota besar.

"Karena tidak ada tempat bagi anak-anak untuk berlari. Tidak ada lapangan. Cucu saya saja kalau pulang langsung main video games," tutur Kalla.

JK kemudian berpendapat, berlari merupakan hal penting dalam permainan sepakbola. "Hampir 87 menit dari 90 menit, pemain bola pasti berlari. Tidak sekedar berlari, tapi berlari sesuai posisi dan strategi," jelasnya.

Karena itulah, JK mengatakan lapangan sangat diperlukan, bukan hanya agar dapat bermain bola tetapi juga menjaga stamina. Menurut analisa JK, itulah alasan sepak bola berkembang di negara maju Eropa.

"Karena ada kombinasi stamina dan intelegensia. Cucu saya ada yang kuliah di Inggris, di sana dia di sekolah berasrama. Ada tujuh lapangan bola. Dalam seminggu bermain bola dua kali," cerita JK.

Kecintaan JK terhadap sepak bola memang dikenal lama. JK pernah menjabat Ketua PSM Makassar sejak 1980 - 1990. JK juga jadi pemilik klub sepak bola Makassar Utama dari 1985 - 1992. Saat kecil dia suka main bola. Tapi lantara suatu ketika tendangannya menhancurkan kaca sebuah rumah sakit, sang ayah Haji Kalla, melarangnya bermain bola. Dia kemudian diperkenankan bermain bola, tapi harus menjaga gawang alias kiper.

"Karena itu klub sepak bola favorit saya MU. Makassar Utama," kelakar JK.
• VIVAnews